Traditional Games Returns

Lupakan Gadgetmu, Ayo Main di Luar!

Kenalan Yuk dengan Lompat Jengkal, Kembaran Permainan Lompat Tali

Selasa, 31 Januari 2023 ~ Oleh Traditional Games Returns ~ Dilihat 3653 Kali

Halo Sobat TGR! Kalian pasti tidak asing dengan permainan lompat tali, kan? Permainan satu ini memang cukup sering ditemui dan dimainkan oleh anak-anak di sekitar kita. Dengan peralatan sederhana berupa tali yang disambung, lompat tali dapat dimainkan dengan menyenangkan bersama teman-teman. Nah, adakah di antara Sobat TGR yang gemar memainkan permainan ini? Jika Sobat TGR suka bermain lompat tali, kalian juga akan menyukai permainan tradisional lompat jengkal. Permainan ini mirip dengan lompat tali. Bedanya, lompat jengkal sama sekali tidak memerlukan alat bantu berupa tali untuk memainkannya. Lebih mudah bukan? Jika Sobat TGR tertarik, yuk simak artikel berikut ini!

Permainan lompat jengkal mungkin cukup asing di telinga Sobat TGR. Permainan satu ini bisa ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, terutama di Pulau Sulawesi. Pada dasarnya, lompat jengkal atau majengkal dapat dimainkan seperti permainan lompat tali. Dalam permainan ini, tali diganti menjadi jengkal tangan dari kedua pemain. Lompat jengkal dimainkan secara berkelompok di mana pemain akan melakukan hompimpah untuk menentukan dua pemain yang menjadi “jengkal”. Kedua pemain ini akan duduk berhadapan kemudian menyusun jengkal tangannya satu per satu. Pemain lain selain kedua pemain tersebut akan melewati satu per satu susunan jengkal, mulai dari satu jengkal tangan, dua jengkal, hingga jengkal tertinggi.

(Sumber: Tauhid, 2018)

Lompat jengkal sering kali dikaitkan dengan permainan ketangkasan atau olahraga. Ini disebabkan karena permainan ini dapat melatih gerak motorik anak yang mempengaruhi pembentukan otot dan fisik yang kuat dan sehat. Menurut Susanti dkk. (2021), gerak motorik anak ini dilatih melalui lompatan untuk melewati rintangan yang berupa satu hingga beberapa jengkal tangan, berjalan sebelum persiapan melompat, lompatan dengan satu kaki, hingga koordinasi seluruh gerakan tubuh. Selain memiliki manfaat untuk perkembangan gerak motorik, lompat jengkal juga bermanfaat untuk melatih keterampilan sosial anak. Peningkatan keterampilan sosial anak ini diperoleh melalui interaksi dengan pemain lompat jengkal lainnya. Berdasarkan penelitian Erlin dkk. (2022), lompat jengkal dapat melatih kemampuan komunikasi, kerja sama, berbagi, dan berpartisipasi yang ada dalam dirinya.

Nah, itulah penjelasan terkait permainan lompat jengkal yang memiliki segudang manfaat. Apakah Sobat TGR tertarik untuk memainkan permainan satu ini? Lupakan Gadget-mu, Ayo Main di Luar! (NAI/ed.AZZ)

 

 

Referensi

Erlin, K., Sukri, M., & Lukmanulhakim. 2022. Peningkatan Keterampilan Sosial Melalui Permainan Tradisional Lompat Jengkal pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa 11(3), 1–8.

Susanti, Muslihin., H. Y., Sumardi. 2021. Manfaat Permainan Tradisional Lompat Tali bagi Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5–6 Tahun. Jurnal PAUD Agapedia 5(1), 80–89.

Tauhid. 2018. Lompat Jengkal. Diakses melalui https://lombafotoastra.satu-indonesia.com/arsip/2018/foto/67736/

Permainan Tradisional Lompat Tali
Komentari Tulisan